miasadiyahkramat.id – Alhamdulillah, sebuah prestasi membanggakan berhasil diraih oleh Madrasah Ibtidaiyah (MI) As’adiyah Kramat dalam kegiatan Ujian Tahfidz Al-Qur’an Angkatan 1 yang diselenggarakan oleh KKMI Kabupaten pada Rabu, 28 Mei 2025, bertempat di Masjid Muhammad Cheng Ho, Pasuruan. Dalam ajang bergengsi yang mempertemukan para penghafal cilik dari berbagai madrasah di wilayah Kabupaten Pasuruan ini, seluruh delegasi dari MI As’adiyah yang berjumlah 10 siswa dinyatakan lulus 100%.
Daftar Peserta MI As’adiyah yang lulus:
- Asmaul Husnah – Kelas 6
- Inayah Lailatus Shofa – Kelas 6
- Izza Afkarina – Kelas 6
- Maulidia – Kelas 6
- Rehanatul Jannah – Kelas 6
- Safinatun Najah – Kelas 6
- Sefia Rahmawati – Kelas 6
- Sakinatus Salamah – Kelas 6
- Urwatul Khorizah – Kelas 5
- Maulidyah – Kelas 6
Hasil dari Kerja Keras dan Pembinaan yang Berkelanjutan
Keberhasilan ini bukanlah hasil yang instan, melainkan buah
dari proses panjang pembinaan tahfidz yang dilakukan secara konsisten dan penuh
kesabaran. Para siswa yang mengikuti ujian telah melalui proses muroja’ah
harian, bimbingan intensif dari guru tahfidz, serta dukungan penuh dari orang
tua di rumah.
“Kami sangat bersyukur atas capaian ini. Anak-anak menunjukkan semangat luar biasa dalam menjaga dan memperbaiki hafalannya. Kelulusan ini menjadi motivasi bagi seluruh keluarga besar MI As’adiyah untuk terus meningkatkan mutu program tahfidz kami,” ujar Kepala MI As’adiyah,
![]() |
dok. saat pelaksanaan ujian tahfidz |
Ajang Evaluasi dan Motivasi
Ujian tahfidz ini menjadi ajang evaluasi bagi madrasah untuk
mengukur sejauh mana program tahfidz berjalan efektif. Selain itu, kegiatan ini
juga menjadi media yang sangat baik untuk membangun semangat kompetitif
sekaligus memperkuat ukhuwah antarmadrasah.
Para peserta diuji langsung oleh penguji profesional dengan
standar tajwid dan adab tilawah yang ketat. Meski sempat grogi di awal, para
siswa MI As’adiyah mampu menyelesaikan ujian dengan percaya diri dan lancar.
“Rasanya campur aduk, tegang tapi senang. Setelah selesai, rasanya lega sekali,” ujar salah satu peserta ujian dari MI As’adiyah.
Harapan ke Depan
MI As’adiyah menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya
kepada KKMI Kabupaten Pasuruan atas inisiatif menyelenggarakan kegiatan
ini. Bagi kami, ini bukan sekadar ujian, tetapi sebuah pengakuan bahwa tahfidz
adalah bagian penting dalam pendidikan karakter dan spiritual di madrasah.
Kami berharap kegiatan seperti ini terus berlanjut dan
semakin berkembang di tahun-tahun mendatang, dengan cakupan yang lebih luas dan
dukungan yang lebih besar. MI As’adiyah juga berkomitmen untuk memperkuat
program tahfidz, agar lebih banyak siswa yang mampu menjadi hafidz dan hafidzah
muda, serta mengamalkan isi Al-Qur’an dalam kehidupan sehari-hari.
MI As’adiyah – Mendidik dengan Hati, Mewujudkan Generasi Qur’ani.